Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

SEKILAS

Slide 1 Slide 2 Slide 3 Slide 4 Slide 5 Slide 6 Slide 7 Slide 8

Iklan

Tag Terpopuler

🔴 BREAKING NEWS: Kejari Kota Cirebon Geledah Kantor Bank Cirebon Untuk Mencari Barang Bukti Dokumen Dugaan Kredit Yang Tidak Sesuai Prsedur (02/07/25). | Hubungan Wagub Jabar ERWAN SETIAWAN dengan Sekda Pemprov Jabar HERMAN SURYATMAN kurang harmonis. | Keputusan Gubernur Jawa Barat No : 463.1/Kep-323-Disdik/2025 tentang Petunjuk Teknis Pencehan Anak Putus Sekolah Jenjang Pendidikan Menengah di Provinsi Jawa Barat Memperbolehkan Satuan Pendidikan Mengisi Satu Ruang Kelas Maksimal 50 Siswa. | Cetak Sejarah, Kabupaten Cirebon Jadi Juara Umum PAI Jawa Barat. 📢 Simak terus berita terkini di www.fkannews.com

Gelar Pelepasan Siswa Kelas 6 SDN Kedung Krisik, Haru dan Semangat Warnai Momen Perpisahan

Jumat, 20 Juni 2025 | Jumat, Juni 20, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-25T12:18:02Z

Cirebon, FKAN News – Suasana haru dan penuh kehangatan menyelimuti halaman SD Negeri Kedung Krisik, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, pada Rabu pagi (19/6/2025). Kegiatan pelepasan siswa kelas 6 tahun pelajaran 2024/2025 berlangsung sederhana namun penuh makna. Acara dimulai pukul 08.00 WIB dengan rangkaian yang menggabungkan nuansa religius dan kearifan budaya lokal.


Meski digelar dengan sederhana, antusiasme orang tua, guru, dan para siswa tetap tinggi. Momen pengukuhan kelulusan dilakukan secara simbolis oleh Kepala Sekolah, menandai berakhirnya perjalanan pendidikan dasar selama enam tahun.

Bentuk Syukur dan Penguatan Karakter
Kepala SDN Kedung Krisik, Endi, S.Pd., menegaskan bahwa acara pelepasan bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan bentuk rasa syukur dan apresiasi atas perjuangan siswa.

"Kegiatan ini adalah bentuk penghargaan bagi anak-anak dan juga momen penguatan karakter serta motivasi untuk jenjang pendidikan selanjutnya,”ujar Endi.

Ia menambahkan bahwa melalui kegiatan ini, siswa juga menampilkan hasil eksplorasi dari berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang telah mereka ikuti selama setahun terakhir.

Momen ini adalah kombinasi dari ekspolarisasi ekstrakurikuler, sekaligus menyampaikan substansi visi misi sekolah dalam membentuk karakter dan prestasi,” imbuhnya.

Tekankan Pentingnya Pendidikan Lanjutan

Endi juga mengajak para orang tua agar tetap mendorong anak-anak melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

Pendidikan adalah investasi. Anak-anak jangan berhenti sampai di sini. Motivasi dari orang tua sangat menentukan hasil pendidikan ke depan,” tuturnya.

Tahun ini, SDN Kedung Krisik melepas sebanyak 97 siswa dari tiga kelas (A, B, dan C). Terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2025, sekolah ini hanya menyediakan tiga rombongan belajar dengan kuota masing-masing 35 siswa.

Saat ini sudah ada 130 anak yang mendaftar. Proses seleksi nantinya mempertimbangkan usia, domisili, dan skema afirmasi sesuai regulasi,” jelasnya.

Regulasi SPMB dan Dukungan Pemerintah

Hadir dalam acara tersebut, Koordinator Wilayah (Korwil) Kecamatan Harjamukti menyampaikan bahwa PPDB atau Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) sudah terkunci dalam sistem dapodik, sehingga sekolah tidak bisa menerima siswa melebihi kuota yang ditentukan.

Ada Peraturan Wali Kota (Perwal) yang mengatur, berdasarkan usia dan jarak domisili. Jika ada situasi luar biasa, yang berwenang adalah Ombudsman, Inspektorat, hingga Wali Kota,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan harapan agar para siswa melanjutkan kebiasaan baik dari SD ke jenjang SMP, termasuk pembiasaan disiplin dan kegiatan keagamaan.

“Kedisiplinan menjadi perhatian serius, apalagi Pemprov Jabar sedang gencarkan program jam malam untuk anak SMP, yang pukul 21.00 harus sudah di rumah,” pungkasnya.

Momen pelepasan ini menjadi penanda akhir sekaligus awal baru bagi siswa-siswi SDN Kedung Krisik. Tangis haru mewarnai perpisahan, namun juga membawa semangat untuk melangkah ke jenjang pendidikan berikutnya.(IP)
×
Berita Terbaru Update