Eka Novianto, M.Pd: Usai Pelantikan, Pengurus Harus Peka Terhadap Persoalan yang Dihadapi Anggota

Cirebon, FKAN News — Setelah melalui proses pemilihan pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dari tingkat kota hingga kecamatan di wilayah Kota Cirebon, para pengurus terpilih akhirnya resmi dilantik oleh Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, di Ruang Adipura Kencana Balai Kota Cirebon, Sabtu (25/10).

Dalam keterangannya kepada awak media, Ketua PGRI Kota Cirebon, Eka Novianto, M.Pd, menyampaikan apresiasinya atas dukungan langsung dari Wali Kota.

“Kami berterima kasih kepada Wali Kota Cirebon yang telah hadir dan memberikan dukungan. Ini merupakan pertama kalinya beliau selaku pembina utama hadir secara langsung dalam prosesi pelantikan pengurus PGRI” ujar Eka.

Eka menegaskan, para pengurus yang baru dilantik harus peka terhadap berbagai persoalan yang dihadapi para anggota, serta siap membantu mencari solusi bersama.

“Pengurus harus responsif dan hadir di tengah-tengah persoalan anggota. Kita akan berupaya membantu menyelesaikannya dengan semangat kebersamaan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Eka menyoroti perjuangan PGRI dalam mendorong perubahan status kepegawaian dari P3K menjadi PNS. Menurutnya, upaya tersebut masih terus diperjuangkan melalui koordinasi antara PGRI Provinsi Jawa Barat dan Pengurus Besar (PB) PGRI di tingkat nasional.

“Kami berharap perjuangan ini dapat diakomodasi oleh pemerintah pusat sehingga kesejahteraan dan kepastian status guru dapat lebih terjamin,” tegasnya.

Eka juga menekankan pentingnya peran PGRI sebagai wadah untuk memperkuat solidaritas dan profesionalisme para guru. Ia mengingatkan bahwa berbagai permasalahan hukum dan sosial yang menimpa guru di sejumlah daerah harus menjadi perhatian serius.

“Perlindungan hukum bagi guru perlu diperkuat melalui kebijakan nasional, agar para pendidik merasa aman dan nyaman dalam menjalankan tugas serta tanggung jawabnya,” tutup Eka Novianto, M.Pd. (IP)