Masyarakat Peduli Pendidikan Berunjuk Rasa Di Kantor Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Aksi Demo Di Kawal Pihak Kepolisian
Cirebon, FkanNews -LSM, OKP, Ormas bersama komunitas lainnya melakukan aksi demontrasi di kantor Dinas Pendidikan Kota Cirebon. (30/25).
Aksi masa di perkirakan berjumlah puluhan orang. Dari titik kumpul kedai marga sari jalan Cipto hingga ke lokasi demo tak luput dari penjagaan ketat pihak Kepolisian.
Dalam aksi demo tersebut ada beberapa tuntutan yang di sampaikan langsung melalui korlap, Trias Moekhamad Purnawarman yang akrab di sapa Trias di antaranya mengkritik kebijakan yang di anggap tidak sesuai dengan regulasi yang ada. Salah satunya dugaan pungutan liar (pungli) di sekolah seperti penjualan seragam sekolah dengan harga telah di tetapkan oleh sekolah. Dari harga Rp. 1,1 juta sampai dengan Rp. 3 juta per murid.
Masih dalam aksi demo aliansi masyarakat peduli pendidikan, mereka juga menuntut transparansi pengelolaan keuangan sekolah dan sangsi kepada oknum yang terlibat, pengawasan dan pemberian informasi yang jelas.
Sekeras apa pun tuntutan yang di sampaikan sepertinya kurang di dengarkan oleh pejabat disdik Kota Cirebon, korlap berharap dapat berkomunikasi langsung dengan pejabat atau ketua SPMB disdik Kota Cirebon 2025 namun hal itu masih jauh dari harapan.
Sementara itu, dalam pantauan fkan news selama berlangsung unjuk rasa berjalan tertib meskipun sempat terjadi insiden kecil namun tidak menimbulkan hal-hal tidak di inginkan. Artinya semua berjalan sesuai perintah jangan anarkis dan kondusif.
Lebih lanjut, aksi demo ini menjadi sorotan banyak media setidak-tidaknya dapat membantu menyebarkan informasi dan pesan yang ingin di sampaikan kepada masyarakat luas. (IP).
.jpg)
